Fungsi “Tetap Hangat” pada Penanak Nasi Philips Anda akan aktif secara otomatis setelah program memasak selesai. Cari tahu informasi dan tip lainnya dalam artikel di bawah.
Bagaimana cara menggunakan fungsi “Tetap Hangat” pada Penanak Nasi Philips saya?
Diterbitkan di 26 Desember 2024
Tip seputar fungsi Tetap Hangat
- Setelah nasi disajikan, jika masih ada sisa, tutup rapat penanak nasi dan jangan sering mengaduknya hingga digunakan kembali. Kualitas nasi dapat berubah karena perubahan kondisi lingkungan, seperti suhu dan kelembapan ruangan. Dengan menutup penanak nasi, kualitas nasi akan terjaga karena suhu di dalamnya tetap konsisten. Hal ini membantu menjaga nasi tetap hangat dan nikmat.
- Pentingnya Kebersihan: Jagalah kebersihan sendok nasi dan peralatan makan saat menyiapkan makanan untuk mencegah kontaminasi. Jangan tinggalkan sendok nasi di dalam penanak nasi. Hal ini dapat menimbulkan bau tak sedap.
- Kebersihan Diri: Cuci tangan sebelum menyiapkan makanan.
- Bersihkan tutup atas, ring segel tutup atas, panci bagian dalam, dan ventilasi uap, lalu keringkan dengan kain bersih setiap kali Anda memasak. Selain itu, seka air yang menetes di jalur uap secara berkala.
- Jangan gunakan mode “Tetap Hangat” untuk nasi dingin. Hal ini dapat menimbulkan bau tak sedap.
- Jangan matikan mode “Tetap Hangat” saat masih ada nasi di dalam penanak nasi. Hal ini dapat menimbulkan bau tak sedap.
- Jika ragu, jangan dikonsumsi: Jika Anda ragu dengan kualitas makanan, sebaiknya jangan mengonsumsinya—terutama bagi ibu hamil, bayi, anak kecil, lansia, atau orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
