Bacaan 8 menit Menyusui merupakan dorongan alami bagi seorang ibu, namun ada beberapa masalah dalam menyusui yang bisa menyurutkan motivasi, terutama bagi ibu yang pertama kali menyusui. Anda mungkin pernah dengar pengalaman menakutkan seperti puting lecet saat menyusui atau puting berdarah saat menyusui. Untuk masalah-masalah seperti itu, jangan khawatir, ada solusi seperti posisi menyusui yang benar untuk memudahkan para ibu melindungi puting mereka. Apabila bayi Anda tidak mau menempel, puting Anda lecet atau kesakitan saat menyusui, Anda tidak sendiri. Di sini Anda akan menemukan beberapa tips dan cara untuk menghadapi masalah-masalah tersebut. Kami di sini untuk Anda, namun nasihat kami bukan pengganti saran dokter, ya. Selalu tanya dokter Anda apabila Anda khawatir tentang proses menyusui.
Bayi membutuhkan waktu adaptasi untuk menempel. Jadi, jangan khawatir karena masalah bayi tidak mau menempel merupakan salah satu tantangan yang paling sering dihadapi ibu-ibu. Masalah tersebut juga kadang dapat menjadi penyebab puting sakit saat menyusui. Ada beberapa gejala yang dapat Anda rasakan apabila bayi Anda tidak mau menempel. Berikut beberapa tanda bahwa bayi Anda belum menempel sepenuhnya: Berikut tips menyusui untuk memastikan bayi Anda lebih mudah menempel:
Saat awal-awal menyusui, mungkin Anda merasa puting agak sakit. Hal ini sangat lazim terjadi, namun bukan berarti Anda harus menghadapi rasa sakit terus-menerus. Puting sakit saat menyusui dapat disebabkan beberapa hal, mulai dari kulit sensitif sampai posisi yang buruk. Tips-tips berikut dapat membantu Anda menghadapi masalah-masalah yang biasa muncul pada awal-awal menyusui: Apabila masih terasa sakit, sebaiknya Anda meminta saran dari dokter untuk mendapatkan solusi yang lebih tepat. Kadang apabila rasa sakitnya dibiarkan lama-lama, kondisi dapat berlanjut pada penurunan persediaan ASI atau mastitis.
Masalah lain yang biasa dihadapi ibu-ibu menyusui adalah puting lecet. Ini biasanya disebabkan oleh posisi bayi yang kurang menempel, yaitu ketika bayi tidak mendapatkan bagian payudara yang cukup dan hanya mengisap puting sehingga mengakibatkan puting lecet atau sakit. Hal tersebut harus diatasi langsung agar mengindari infeksi atau rasa sakit yang berkelanjutan. Berikut beberapa cara untuk menenangkan dan melindungi puting Anda agar dapat menyusui dengan lebih nyaman:
SCF430/01
Memompa lebih praktis, di mana saja
Nikmati pompa ASI manual portabel Philips Avent yang lembut. Berkat Natural Motion Technology yang terinspirasi oleh gerakan aktivitas menyusui alami bayi. Anda bisa mengatur kecepatan dan kekuatan pompa dengan mudah. Cocok untuk semua puting.
See all benefitsSayangnya produk ini sudah tidak tersedia lagi
Biasanya ibu-ibu baru memproduksi banyak asi. Hal ini dapat menyebabkan bayi Anda tersedak, batuk, atau memuntahkan susu ketika menyusui. Meskipun masalah ini biasanya akan hilang dengan sendirinya ketika persediaan ASI sudah mulai stabil, ada beberapa teknik yang dapat membantu Anda:
Salah satu hal yang indah pada tubuh wanita adalah tidak ada pasangan payudara yang sama. Puting datang dalam berbagai bentuk. Sebagian datar, sebagian masuk ke dalam, dan sebagian yang lain melebar. Karena bayi Anda harus menempel seluruhnya pada puting dan payudara demi menyusui yang lancar, puting yang masuk ke dalam atau datar membutuhkan sedikit bantuan agar bayi menempel seluruhnya. Anda harus tahu bahwa Anda tidak sendiri: sekitar 10% wanita di dunia mengalami hal yang sama1. Berikut beberapa tips untuk ibu-ibu yang mempunyai puting yang datar atau puting yang masuk ke dalam:
Apabila Anda mengalami perasaan kurang nyaman pada saat menyusui, ingatlah bahwa hal tersebut lumrah terjadi dan tidak semestinya membuat Anda menyerah. Entah ini pertama kali Anda menyusui atau sedang menyusui anak keempat, setiap pasangan ibu dan bayi berbeda dan tidak ada pengalaman menyusui yang sama. Salah satu keindahan mengasuh anak adalah mengenali bayi Anda. Dengan menyusui, Anda dapat menikmati momen-momen indah dan intim dengan bayi Anda, sehingga merasa bahagia dan dekat bersama.
1 Indonesian Pediatric Society - ASI SAYA KURANG ?
You are about to visit a Philips global content page
Continue