Udara yang lebih bersih untuk sekolah, ruang kerja, dan masih banyak lagi

Alat pemurni udara Philips menghilangkan hingga 99,9% aerosol dari udara yang melewati filter dan mengandung virus*. Ukuran virus SARS-CoV-2 diperkirakan 50 hingga 140 nanometer (nm). Filter HEPA Philips dapat menghilangkan 99,97% partikel hingga ukuran 0,003μm* (setara 3 nm), yang lebih kecil daripada virus terkecil yang diketahui**, dari udara yang melewati filter; kinerja serupa diharapkan berlaku untuk aerosol SARS-CoV-2.

Sejak adanya virus H1N1, kami mulai bekerja sama dengan mitra-mitra kenamaan untuk membuktikan keefektifan alat pemurni udara kami dalam menghilangkan aerosol coronavirus. Sebelumnya, melalui berbagai pengujian independen, Philips telah membuktikan bahwa alat pemurni udara Philips dapat mengurangi jumlah aerosol virus Influenza A (H1N1) dari udara yang melewati filter hingga 99,9%.

* Diuji dengan aerosol NaCl oleh iUTA sesuai dengan DIN71460-1

** Rujukan pendukung untuk ukuran coronavirus [// Sumber referensi: S Varga et al. The Lancet 2020, Vol 395, 30 Mei, e100 v *** Pengujian Laju Pengurangan Mikroba di Airmid Health Group Ltd., yang dilakukan pada ruang pengujian seluas 28,5m3 yang terkontaminasi virus influenza A (H1N1) yang berada di udara. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS, alat pemurni udara saja tidak bisa melindungi dari COVID-19, tetapi dapat menjadi bagian dari program untuk melindungi Anda dan keluarga Anda.

Laboratorium pengujian Airmid Healthgroup di Dublin telah menguji efektivitas alat pemurni udara Philips terhadap virus. Mereka menghasilkan aerosol virus flu H1N1 dalam ruang pengujian 28,5 m3 dan menganalisis jumlah virus dalam atmosfer ruang uji selama pengujian. Airmid menemukan bahwa pemurni udara Philips mengurangi jumlah virus H1N1 yang ada di udara hingga lebih dari 99,9% dalam 20 hingga 40 menit, tergantung pada Laju Penghantaran Udara Bersih (CADR) dari model yang diuji.

Setelah virus tertangkap di filter, virus secara alami menjadi tidak aktif. Tergantung pada suhu sekitar, hal ini dapat berlangsung dari beberapa menit hingga beberapa jam. Virus cenderung tidak menyebar lagi dari filter.

Filter HEPA kami memiliki kapasitas partikel yang tinggi dan dirancang untuk secara efektif menangkap partikel berukuran sekecil 0,003 mikron yang akan disaring selama masa pakainya. Untuk hasil terbaik, kami sarankan agar konsumen mengganti filter saat filter telah mencapai akhir masa pakainya.

Alat pemurni udara Philips menciptakan aliran udara dengan kipas yang menyedot udara melalui filter HEPA. Alat pemurni udara kami telah terbukti menghilangkan 99,97% partikel di udara sebesar 0,003μm* (setara 3 nm) serta partikel seperti bakteri, alergen, jelaga, debu, dan asap dari udara yang melewati filter.

* Diuji dengan aerosol NaCl oleh iUTA, sesuai dengan DIN71460-1

Pemurni udara Philips menghilangkan hingga 99,9% aerosol dari udara yang melewati filter dan yang dapat berisi virus*. Sedangkan untuk virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan COVID-19, ukuran virus SARS-CoV-2 diperkirakan 50 hingga 140 nanometer (nm). Karena filter HEPA Philips dapat menghilangkan 99,97% partikel hingga 0,003μm** (3 nm), yang lebih kecil daripada virus terkecil yang diketahui***, dari udara yang melewati filter, kinerja serupa diharapkan berlaku terhadap aerosol SARS-CoV-2. Sejak adanya virus H1N1, kami mulai bekerja sama dengan mitra-mitra kenamaan untuk membuktikan efektivitas alat pemurni udara kami dalam menghilangkan aerosol coronavirus. Philips sebelumnya telah membuktikan melalui pengujian oleh berbagai lembaga independen bahwa pemurni udara Philips dapat mengurangi jumlah aerosol virus Influenza A (H1N1) dari udara yang melewati filter hingga 99,9%.

*. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS, pemurni udara saja tidak akan melindungi Anda dari COVID-19, tetapi alat ini dapat menjadi bagian dari program untuk melindungi Anda dan keluarga Anda.

* Uji Laju Penurunan Mikroba di Airmid Healthgroup Ltd. dilakukan di ruang pengujian 28,5m3 yang terkontaminasi influenza A (H1N1) di udara. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA), pemurni udara saja tidak bisa melindungi dari COVID-19, tetapi dapat menjadi bagian dari program untuk melindungi Anda dan keluarga

** Diuji dengan aerosol NaCl oleh iUTA sesuai dengan DIN71460-1

*** Literatur pendukung untuk ukuran coronavirus [ // Sumber: S Varga et al. The Lancet 2020, Vol 395, 30 Mei, e100 v.

Kami sarankan Anda untuk membuang filter dalam kantong sekali pakai, kemudian mencuci tangan Anda selama minimal 20 detik, mengikuti saran dari otoritas kesehatan setempat mengenai penanganan permukaan yang berpotensi terinfeksi.

CADR adalah volume udara terfilter yang disalurkan oleh pemurni udara. Ini adalah ukuran kecepatan pembersihan dan merupakan hasil perkalian aliran udara dengan efisiensi filter.

Karenanya, nilai aliran udara terpisah tidak ada artinya jika digunakan untuk mengukur kinerja pemurni udara, karena nilai tersebut menujukkan udara yang tidak difilter. Hanya bila Anda memperhitungkan seberapa banyak udara yang telah difilter, barulah jumlah udara yang benar-benar bersih bisa ditentukan.

Misalnya, jika aliran udara adalah 500 m3/jam, sedangkan efisiensi filter adalah 50%, maka CADR-nya hanya 250 m3/jam - dan hanya menghasilkan 250 m3 udara bersih dalam satu jam.

CADR mengukur kecepatan pembersihan dengan satuan meter kubik udara yang difilter per jam. Oleh karena itu:

• Semakin besar ruangannya, semakin tinggi CADR yang diperlukan untuk membersihkan ruang tersebut.
• Semakin kotor suatu ruangan, CADR juga harus semakin tinggi.

Karena lingkungan luar adalah faktor penting yang memengaruhi udara dalam ruangan, CADR yang sama dapat membersihkan ruangan yang lebih besar di negara dengan tingkat polusi lebih rendah. Oleh karena itu, berbagai standar yang berbeda untuk menghitung ukuran ruangan telah dibuat oleh negara-negara yang berbeda, yang disesuaikan dengan situasi masing-masing.